Pelaku Penganiayaan Karyawati Alfamidi di Luwu Utara Ditangkap di Wajo, Polisi Ungkap Kronologi Lengkap

- Jurnalis

Sabtu, 5 April 2025 - 13:56 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LUWU UTARA, TRISAKTINEWS.COM – Kasus penganiayaan terhadap seorang karyawati Alfamidi yang sempat menggemparkan warga Bone-Bone akhirnya berhasil diungkap oleh Unit Resmob Polres Luwu Utara.

Pelaku berinisial MAF (17) ditangkap setelah melarikan diri ke Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, dan dibekuk pada Sabtu (5/4/2025) sekitar pukul 09.00 WITA di Kelurahan Bulete, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, tanpa perlawanan.

Peristiwa penganiayaan ini terjadi pada Jumat (4/4/2025) di Desa Sidomukti, Kecamatan Bone-Bone, Luwu Utara, di mana korban berinisial RW (18), seorang karyawati Alfamidi, ditemukan bersimbah darah di dalam kamar kostnya.

Baca Juga :  Satlantas Polres Bone Ajak Pelajar Tertib Berlalu Lintas Lewat Police Goes To School

Kejadian itu pertama kali diketahui oleh pemilik kost yang mendengar suara air mengalir dan teriakan dari dalam kamar korban. Setelah diperiksa, korban ditemukan tergeletak dengan luka serius, dan kejadian ini segera dilaporkan ke pihak kepolisian.

Kasat Reskrim Polres Luwu Utara, AKP Muh. Althof Zainudin, S.T.K., S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa setelah menerima laporan, tim Resmob langsung melakukan penyelidikan. Meskipun pelaku sempat berpindah tempat, keberadaan pelaku berhasil dilacak di rumah kerabatnya di Wajo.

“Pelaku telah mengakui perbuatannya, dan saat ini sudah diamankan di Polres Luwu Utara untuk proses hukum lebih lanjut,” ujar Kasat Reskrim.

Baca Juga :  Melalui Police Goes To School, Kapolres Bone Beri Edukasi ke Pelajar SMAN 1

Kapolres Luwu Utara, AKBP Muh. Husni Ramli, memberikan apresiasi atas kerja cepat tim Resmob dalam mengungkap kasus ini. Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya di media sosial, serta menyerahkan penanganan kasus kepada pihak kepolisian.

Kasus ini mencuri perhatian publik setelah foto-foto korban yang tergeletak dalam kondisi mengenaskan beredar luas di media sosial, memicu simpati dan keprihatinan masyarakat. Penangkapan pelaku pun mendapatkan pujian atas kesigapan aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban. (*/ksr)

Berita Terkait

Di Duga Gadaikan Aset Negara, Aktifis Akan Laporkan Direksi BUMD PT Sarana Jaya Ke KPK
Kecelakaan Maut di Poros Bone-Sinjai, Seorang Ibu Rumah Tangga Meninggal di Tempat
HMI Komisariat Sejajaran Bone Gelar Aksi Demonstrasi, Berikut Tuntutannya
Wabup Bone Hadiri Dedicated Team Meeting Forum PINISI SULTAN 2025, Dorong Sinergi Percepatan Investasi di Sulsel
Ketua Komisi IV DPRD Bone Tindak Lanjuti Evaluasi Jam Kerja Guru: Fokus pada Perlindungan Psikis dan Profesionalisme
Assessment Center Polda Sulsel Gelar Uji Kompetensi Projab Kasat Reskrim Polres Toraja Utara
Wabup Bone Sidak Puskesmas Ajangale: Tekankan Kedisiplinan dan Prioritas Pelayanan Pasien
Bupati Bone Pimpin Rapat Evaluasi Sidak TPR, Tegas Larang Pungli di Lingkup Dishub
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 21:24 WITA

Di Duga Gadaikan Aset Negara, Aktifis Akan Laporkan Direksi BUMD PT Sarana Jaya Ke KPK

Jumat, 25 April 2025 - 14:37 WITA

Kecelakaan Maut di Poros Bone-Sinjai, Seorang Ibu Rumah Tangga Meninggal di Tempat

Kamis, 24 April 2025 - 19:58 WITA

HMI Komisariat Sejajaran Bone Gelar Aksi Demonstrasi, Berikut Tuntutannya

Selasa, 22 April 2025 - 21:00 WITA

Wabup Bone Hadiri Dedicated Team Meeting Forum PINISI SULTAN 2025, Dorong Sinergi Percepatan Investasi di Sulsel

Selasa, 22 April 2025 - 16:35 WITA

Ketua Komisi IV DPRD Bone Tindak Lanjuti Evaluasi Jam Kerja Guru: Fokus pada Perlindungan Psikis dan Profesionalisme

Berita Terbaru