Ricuh Warnai Aksi Tolak Kenaikan PBB-P2, Ribuan Massa Kepung Kantor Bupati Bone

- Jurnalis

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:36 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BONE, TRISAKTINEWS.COM — Ribuan massa dari Aliansi Rakyat Bone Bersatu turun dengan jumlah lebih besar dibanding aksi sebelumnya, menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).

Suasana ricuh kembali mewarnai halaman Kantor Bupati Bone, Selasa (19/8/2025).

Sejak siang, aparat kepolisian dan Satpol PP melakukan pengamanan ketat. Pagar kawat berduri dipasang di depan kantor bupati, sementara barisan Satpol PP membentuk dinding manusia. Namun, pengamanan yang ketat justru membuat suasana semakin tegang.

Teriakan lantang massa pecah disertai lemparan batu dan botol air mineral ke arah aparat.

Baca Juga :  BONE Memanas, Aksi Tolak Kenaikan PBB-P2 Berujung Bentrokan dengan Aparat

“Bahkan jika pun setetes darah harus tumpah hari ini, maka kami tidak akan mundur,” seru Taufiqurrahkan, koordinator aksi.

Kericuhan pecah saat sejumlah demonstran mencoba menerobos pagar kawat berduri. Dorong-mendorong tak terhindarkan, membuat beberapa mahasiswa terhimpit. Situasi sempat memanas sebelum orator kembali menenangkan massa.

Gelombang protes ini dipicu keputusan Pemda Bone bersama DPRD yang menyetujui kenaikan PBB-P2. Pemerintah beralasan tarif tetap, hanya Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) yang disesuaikan. Namun bagi massa, perbedaan istilah tidak menghapus kenyataan: beban pajak warga tetap meningkat di tengah ekonomi yang belum pulih.

Baca Juga :  Imbauan Kapolres Bone Soal Balap Liar, Anggota DPRD Bone Lilo AK : Perlu Di Evaluasi

Gelombang protes yang terus berulang menjadi catatan serius bagi duet kepemimpinan Bupati Andi Asman Sulaiman dan Wabup Andi Akmal Pasluddin yang belum genap setahun menjabat. Retaknya komunikasi antara pemerintah dan masyarakat terlihat jelas dalam aksi-aksi besar yang terus mengguncang Bone.

Hingga sore, ribuan massa masih bertahan dengan tuntutan tegas: batalkan kebijakan PBB-P2.

Berita Terkait

Pemprov Sulsel Mulai Tahap Awal Pengadaan Tanah 20 Hektar untuk Pembangunan SMA di Bone
Pemkab Sinjai Luncurkan QRIS Retribusi Daerah, Tegaskan Komitmen Digitalisasi Keuangan dan Pengendalian Inflasi
Sekda Sinjai Pimpin Rapat Forum Penataan Ruang, Bahas Rencana Pembangunan Pabrik Porang PT Bintang Sari Alam
Pemkab Sinjai dan BBWS Pompengan Jeneberang Sosialisasikan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Senilai Rp95 Miliar
DP3AP2KB Sinjai Gelar Pelatihan Penanganan Kasus Kekerasan, Perkuat Perlindungan Perempuan dan Anak di Sekolah
Tanggapi Pemangkasan Dana Transfer, Direktur YLBH Fajar Trilaksana Sebutkan Tiga Langkah Kongkret
Polres Gresik Tegaskan Siap Sukseskan Operasi Sikat Semeru 2025 untuk Wujudkan Gresik Aman dan Kondusif
Warga Alana Regency Tambak Oso Gelar Aksi Protes, Tuntut PDAM Delta Tirta Sidoarjo Segera Salurkan Air Bersih

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:05 WITA

Pemprov Sulsel Mulai Tahap Awal Pengadaan Tanah 20 Hektar untuk Pembangunan SMA di Bone

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:02 WITA

Pemkab Sinjai Luncurkan QRIS Retribusi Daerah, Tegaskan Komitmen Digitalisasi Keuangan dan Pengendalian Inflasi

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:59 WITA

Sekda Sinjai Pimpin Rapat Forum Penataan Ruang, Bahas Rencana Pembangunan Pabrik Porang PT Bintang Sari Alam

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:57 WITA

Pemkab Sinjai dan BBWS Pompengan Jeneberang Sosialisasikan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Senilai Rp95 Miliar

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:54 WITA

DP3AP2KB Sinjai Gelar Pelatihan Penanganan Kasus Kekerasan, Perkuat Perlindungan Perempuan dan Anak di Sekolah

Berita Terbaru