MAROS, TRISAKTINEWS.COM – Wakil Bupati Maros, A. Muetazim Mansyur, S.T., M.Si., secara resmi membuka kegiatan Pelatihan Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) untuk Program Dana Alokasi Khusus (DAK) Infrastruktur Bidang Sanitasi Tahun Anggaran 2025. Acara pembukaan digelar di Grand Town Hotel Mandai, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, pada Senin, 19 Mei 2025.
Pelatihan ini diikuti oleh para peserta dari empat kabupaten di Sulawesi Selatan, yaitu Kabupaten Maros, Sidrap, Bulukumba, dan Bantaeng. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas tenaga fasilitator lapangan agar mampu menjalankan perannya secara maksimal dalam mendukung program sanitasi yang berkualitas, efektif, dan berkelanjutan.
Dalam sambutannya, A. Muetazim Mansyur menegaskan pentingnya peran TFL dalam menjembatani pemerintah dengan masyarakat, khususnya dalam pelaksanaan program pembangunan infrastruktur sanitasi di daerah.
“Pelatihan ini menjadi langkah awal untuk memastikan program sanitasi berjalan efektif, tepat sasaran, dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa keberhasilan program sanitasi bukan semata pada pembangunan fisik, melainkan juga menyangkut perubahan perilaku masyarakat menuju pola hidup bersih dan sehat.
Kegiatan pelatihan ini dijadwalkan berlangsung selama beberapa hari dengan materi yang meliputi teknik fasilitasi, manajemen kegiatan, serta penguatan peran TFL dalam melakukan pendampingan kepada masyarakat di tingkat lapangan.
Diharapkan, pelatihan ini dapat memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam menyukseskan pelaksanaan Program DAK Sanitasi Tahun 2025, sekaligus menciptakan dampak positif terhadap kualitas hidup dan lingkungan di wilayah masing-masing.(*/rls)