Gara-Gara Tiga Ekor Ayam Mati, Warga Di Bone Dibacok Hingga Luka Parah

- Jurnalis

Sabtu, 21 Juni 2025 - 14:17 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BONE, TRISAKTINEWS.COM — Peristiwa tragis terjadi di Dusun Lemo, Desa Pattuku, Kecamatan Bontocani, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Seorang warga bernama Asering (52) menjadi korban pembacokan oleh sepupunya sendiri, Ruddin (68), hanya gara-gara persoalan tiga ekor ayam yang mati.

Kapolsek Bontocani, IPTU Kamaluddin, membenarkan insiden tersebut dan menyatakan bahwa pelaku telah berhasil diamankan sesaat setelah kejadian terjadi.

“Sudah, pelaku langsung kami amankan sesaat setelah kejadian. Sekarang pelaku sudah kami tahan untuk proses hukum lebih lanjut,” ujar IPTU Kamaluddin, Sabtu (20/6/2025).

Baca Juga :  Kapolsek Bontocani Jenguk Korban Penganiayaan di RSUD Tenriawaru, Tegaskan Komitmen Proses Hukum dan Kepedulian Polri

Akibat pembacokan tersebut, korban mengalami luka serius dengan tiga luka robek di bagian leher, pinggang, dan punggung. Saat ini, Asering telah dirujuk ke RS Tenriawaru Watampone untuk mendapatkan penanganan medis intensif.

“Korban sedang kami rujuk ke RS Tenriawaru karena luka robek cukup serius, ada tiga luka di leher, pinggang, dan punggung,” tambah Kapolsek.

Baca Juga :  Jalan Longsor di Bontocani, Kapolsek Tinjau Lokasi dan Minta Penanganan Segera

Belum diketahui secara pasti kronologi lengkap kejadian dan motif detil pelaku. Namun dugaan awal menyebutkan bahwa insiden itu dipicu oleh kematian tiga ekor ayam milik pelaku yang diduga disebabkan oleh korban.

Polisi saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif dan memastikan proses hukum berjalan sesuai ketentuan yang berlaku. Kejadian ini menjadi pengingat penting akan pentingnya menyelesaikan konflik secara damai dan tidak main hakim sendiri. (*/iwn)

Berita Terkait

Aliansi Rakyat Bone Bersatu Tegaskan Aksi Tolak Kenaikan PBB-P2 Murni Suara Rakyat
Bone Adalah Barometer; Masihkah Rakyat Berkuasa atau Sekedar Pelengkap Untuk Mendulang Suara?
Cegah Banjir, Babinsa Binturu dan Warga Kompak Bersihkan Drainase Tersumbat
Ironi Hukum di Bawean : Terlapor Persetubuhan Anak Gugat Orang Tua Korban Pencemaran Nama Baik
Polresta Sidoarjo Gelar Upacara Peringatan Hari Juang Polri
Kapolres Gresik Hadiri Upacara Hari Juang, Kapolri Pimpin Upacara di Surabaya dan Resmikan Patung M Jasin
Diduga Wanprestasi LBH CCI Laporkan Klien ke Polresta Sidoarjo
DLH Jatim Pastikan Pembersihan Taman Apsari Rampung Usai Pesta Rakyat HUT RI
Berita ini 95 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:59 WITA

Aliansi Rakyat Bone Bersatu Tegaskan Aksi Tolak Kenaikan PBB-P2 Murni Suara Rakyat

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:19 WITA

Bone Adalah Barometer; Masihkah Rakyat Berkuasa atau Sekedar Pelengkap Untuk Mendulang Suara?

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:16 WITA

Cegah Banjir, Babinsa Binturu dan Warga Kompak Bersihkan Drainase Tersumbat

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:14 WITA

Ironi Hukum di Bawean : Terlapor Persetubuhan Anak Gugat Orang Tua Korban Pencemaran Nama Baik

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:11 WITA

Polresta Sidoarjo Gelar Upacara Peringatan Hari Juang Polri

Berita Terbaru

Daerah

Polresta Sidoarjo Gelar Upacara Peringatan Hari Juang Polri

Kamis, 21 Agu 2025 - 23:11 WITA