JAKARTA, TRISAKTINEWS.COM — Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP KKSS) sukses menyelenggarakan Webinar Pendidikan bertema “Meraih Beasiswa: Peluang dan Strategi” secara daring pada Rabu, 23 Juli 2025.
Kegiatan ini menarik perhatian ratusan peserta dari berbagai kalangan, mulai dari akademisi, praktisi pendidikan, hingga mahasiswa dari berbagai daerah.
Webinar dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Umum BPP KKSS, Prof. Dr. Awaluddin Tjalla, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan inovasi dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan saat ini. Ia juga menyoroti peran strategis BPP KKSS dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia melalui berbagai inisiatif pendidikan.
Sebelum pembukaan resmi, Ketua Departemen Pendidikan BPP KKSS, Dr. Abdul Kahar, memberikan pengantar dengan menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan metode pengajaran. Ia memaparkan visi-misi BPP KKSS dalam mendorong pendidikan yang berkualitas, merata, dan berkelanjutan di seluruh wilayah Indonesia.
Dipandu oleh Ismail Suardi Wekke, seorang akademisi aktif di isu pendidikan, diskusi dalam webinar ini berlangsung interaktif. Para peserta mendapatkan paparan menarik dari berbagai panelis, termasuk perwakilan dari Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikdasmen yang memaparkan program-program beasiswa unggulan pemerintah.
Selain itu, Perwakilan Beasiswa Garuda turut hadir dan menjelaskan peluang beasiswa serta perkembangan sekolah-sekolah Garuda yang kini telah berjumlah 12 institusi sebagai hasil transformasi dari sekolah-sekolah sebelumnya.
Antusiasme peserta terlihat tinggi, dengan banyak pertanyaan dan interaksi aktif sepanjang sesi. Webinar ini menjadi ruang diskusi yang inspiratif dan diharapkan menjadi langkah konkret dalam memperkuat literasi pendidikan beasiswa di kalangan pelajar dan mahasiswa.
BPP KKSS menyatakan komitmennya untuk terus menghadirkan kegiatan serupa di masa mendatang guna memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan kualitas pendidikan nasional dan pemerataan akses beasiswa bagi generasi muda. (*/iwantrn)