Wabup Andi Akmal Pimpin Rapat Persiapan Pembentukan Sekolah Rakyat

- Jurnalis

Rabu, 9 April 2025 - 19:29 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BONE, TRISAKTINEWS.COM – Wakil Bupati Bone Dr. H. Andi Akmal Pasluddin, SP., M.M. memimpin rapat koordinasi lintas OPD untuk mematangkan persiapan pembentukan Sekolah Rakyat di Kabupaten Bone, Selasa (8/4/2025), bertempat di ruang kerjanya.

Rapat ini dihadiri sejumlah pimpinan OPD, antara lain Kadis Sosial Bone A. Mappangara, Kadis Pendidikan Bone A. Fajaruddin, Kadis DLH Bone Dray Vibrianto, Kadis BMCKTR Bone Askar, Kadis Perkimtan Bone Budiono, serta Kabid Aset Pemda Bone.

Pertemuan ini merupakan tindak lanjut atas surat dari Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor: S-33/MS/PR.04.01/3/2025 tertanggal 11 Maret 2025, yang mengimbau pemerintah daerah turut berperan aktif dalam pembentukan Sekolah Rakyat sebagai upaya pengentasan kemiskinan.

Dalam keterangannya, Kadis Sosial Bone Andi Mappangara menyebutkan bahwa Bone menjadi salah satu dari dua kabupaten di Sulawesi Selatan yang akan disurvei oleh tim dari Kementerian PUPR pada 11 April 2025.

Baca Juga :  SAPMA PP Bone Dorong Pemda Fasilitasi UMKM Masuk Toko Modern

“Harapan kami lahan yang disiapkan oleh Pemda Bone bisa diterima. Sekolah Rakyat ini adalah upaya konkrit pemerintah daerah untuk mengurangi angka kemiskinan,” ujarnya.

Wabup Andi Akmal Pasluddin menegaskan, Pemkab Bone menyambut positif program ini dan siap memfasilitasi penyediaan lahan serta infrastruktur pendukung seperti akses jalan.

“Pemerintah pusat akan membangun gedung, sementara pemerintah daerah bertugas menyiapkan kebutuhan pendukung lainnya. Ini bentuk sinergi nyata,” ungkapnya.

Rencana pembangunan Sekolah Rakyat ini akan memanfaatkan lahan seluas 5 hektare, dengan konsep pendidikan berasrama dari jenjang SD hingga SMA. Lokasi yang tengah dipertimbangkan berada di Lingkungan Labekku, Kelurahan Majang, Kecamatan Tanete Riattang Barat, yang merupakan kawasan eks tempat pembuangan sampah yang telah lama tidak digunakan.

Baca Juga :  Kapten Yuran Fernandes Dijatuhi Sanksi Larangan 12 Bulan Tak Boleh Bermain, PSM Makkasar akan Layangkan Banding

Sekolah ini diproyeksikan menampung hingga 600 siswa dari keluarga kurang mampu, dengan dukungan asrama dan fasilitas pelatihan. Pemerintah pusat akan bertanggung jawab terhadap perekrutan serta penggajian tenaga pengajar.

“Kami sangat mendukung karena program ini sejalan dengan komitmen kami meningkatkan kualitas dan akses pendidikan bagi masyarakat miskin. Semoga Bone bisa menjadi salah satu yang terpilih,” pungkas Wabup Bone.

Sekolah Rakyat merupakan program unggulan dari Kementerian Sosial RI yang bertujuan menciptakan kawasan pendidikan terpadu yang menjangkau lapisan masyarakat rentan di berbagai daerah. (*/ril)

Berita Terkait

Operasi Patuh 2025 Digelar, Satlantas Bone Siap Tindak Pelanggar Lalu Lintas Secara Humanis
Tujuh Wartawan Bone Ikuti OKK PWI Sulsel, Teguhkan Integritas Jurnalis Muda
KADIN Dorong Bulukumba Agro Estate Jadi Sentra Industri Agro Terpadu Sulsel
Dekranasda Sinjai Curi Perhatian di HUT ke-45 Dekranas di Balikpapan
Tripika Bontocani Sambangi Desa Terpencil, Serap Aspirasi dan Tinjau Kondisi Keamanan
RPJMD 2025–2030 Disetujui, Bupati Sinjai Ajak “Sama-Samaki” Bangun Daerah
Tradisi Dhuaja dan Sertijab Dansat Brimob Sulsel, Simbol Pengabdian Tanpa Henti
Warga Bone Digemparkan Penemuan Mayat Bayi di Samping BTC Watampone
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 17:23 WITA

Operasi Patuh 2025 Digelar, Satlantas Bone Siap Tindak Pelanggar Lalu Lintas Secara Humanis

Jumat, 11 Juli 2025 - 21:57 WITA

Tujuh Wartawan Bone Ikuti OKK PWI Sulsel, Teguhkan Integritas Jurnalis Muda

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:03 WITA

KADIN Dorong Bulukumba Agro Estate Jadi Sentra Industri Agro Terpadu Sulsel

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:58 WITA

Dekranasda Sinjai Curi Perhatian di HUT ke-45 Dekranas di Balikpapan

Jumat, 11 Juli 2025 - 16:13 WITA

Tripika Bontocani Sambangi Desa Terpencil, Serap Aspirasi dan Tinjau Kondisi Keamanan

Berita Terbaru