Tingkatkan Jiwa Literasi, BEM Fakultas Psikologi Unibos Diskusi Buku Kolaborasi Gramedia

- Jurnalis

Kamis, 5 September 2024 - 17:46 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Diskusi Buku hadirkan dua narasumber

MAKASSAR, TRISAKTINEWS.COM – BEM Fakultas Psikologi Universitas Bosowa bekerja sama dengan Gramedia Pettarani Makassar, Kepustakaan Populer Gramedia (KPG), UKM Littimasi Unibos, dan UKM KSR-PMI Unit 105 Unibos mengadakan diskusi buku yang dirangkaikan dengan donor darah gratis.

Kegiatan berlangsung baru-baru ini di Gramedia Pettarani Makassar dengan nama kegiatan Diskusi Buku The Art of Thinking Clearly dan tema “Menjelajahi 99 Sesat Pikir ala Rolf Dobelli”.

Dalam kegiatan ini menghadirkan dua sudut pandang narasumber yang juga aktif dalam giat literasi sekaligus dosen yakni Kak Rury Ramadhan S.I.P., M.Si (Dosen Universitas Pancasakti Makassar) dan Kak Nurul Inayah Zainuddin, S.Psi., M.Psi., Psikolog (Dosen Universitas Bosowa).

Dibanjiri peserta yang antusias hadir untuk mendapatkan wawasan baru

Kegiatan ini dimulai pada pukul 16.25 WITA yang dibuka secara langsung oleh moderator sekaligus mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Bosowa, Dela Kristy Palayukan.

Diskusi buku ini dihadiri oleh 59 peserta yang berasal dari berbagai komunitas buku dan mahasiswa dari berbagai prodi dan kampus yang ada di Kota Makassar.

Buku The Art of Thinking Clearly karya Rolf Dobelli ini membahas mengenai banyaknya kognitif error yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam ranah hubungan, individu, organisasi hingga bisnis.

Baca Juga :  Muscab II Peradi DPC Kota Makassar Diwarnai Kericuhan

“Di era modern sekarang ini, kita selalu diperhadapkan untuk selalu berpikir positif, padahal selalu berpikir positif itu juga salah satu bias dalam berpikir. Bagaimana bisa kita terus menerus positif ketika lingkungan kita selalu negatif”,

“Kita tentu tidak boleh mendiskreditkan bahwa kita harus menerima hal baik buruk yang kita akan alami,” ucap Kak Rury sapaan akrab selaku narasumber 1.

Sementara itu narasumber 2, Kak Nurul Inayah Zainuddin menjelaskan terkait sesat pikir ataupun kognitif error itu menurutnya tidak dapat dihilangkan namun bisa diminimalisir.

“Oleh karena itu jangan cepat terlena dengan istilah atau quotes yang beredar khususnya di medsos yang selalu akan memvalidasi sesat berpikir kita dan dalam buku ini, memberikan selayaknya rumus yag lebih sederhana serta memberikan gambaran pengalaman penulis pada setiap point sesat pikir yang dibahas dalam buku ini,” jelasnya.

Pada kesempatan itu salah satu peserta Najwa mengaku merasa puas dan mendapatkan wawasan baru dari Diskusi tersebut.

Baca Juga :  Cerita Calon Wakil Bupati Bone Beramal Tertidur di Bangku Warung Libureng

“Kegiatan ini memberikan saya pemahaman yang lebih mendalam tentang tema, karakter, dan pesan di buku The Art of Thinking Clearly. Saya juga dapat merasakan kepuasan dari berbagai perspektif dan mendapatkan wawasan baru dari sudut pandang orang lain,” ungkap Najwa.

“Diskusi ini juga memperkuat keterampilan analitis dan komunikasi di mana kami sebagai peserta diberikan kesempatan dalam mengungkapkan pertanyaan yang ingin disampaikan,” tuturnya.

Penyerahan sertifikat dan piagam penghargaan pada momen Diskusi Buku

Selain diskusi buku, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan donor darah gratis dari UKM KSR-PMI Unit 105 UNIBOS berkolaborasi dengan PMI Kota Makassar. Kegiatan donor darah gratis ini merupakan wujud kepedulian lembaga kolaborasi kepada sesama manusia.

Penyerahan sertifikat dan piagam penghargaan pada momen Diskusi Buku

Adapun harapan para pengunjung, dengan darah yang didonorkan itu dapat memberikan manfaat yang banyak bagi masyarakat dan memberikan kesehatan bagi para pendonor.

“Alhamdulillah tadi saya lihat ada spanduk untuk donor darah gratis, saya jadi ingat sudah lama saya tidak mendonorkan darah saya untuk orang lain, semoga banyak lagi kegiatan-kegiatan seperti ini biar banyak orang yang membutuhkan bisa tertolong nantinya,” harap salah satu pengunjung Gramedia Pettarani Makassar.(*/Sugi)

Berita Terkait

Aliansi Rakyat Bone Bersatu Tegaskan Aksi Tolak Kenaikan PBB-P2 Murni Suara Rakyat
Bone Adalah Barometer; Masihkah Rakyat Berkuasa atau Sekedar Pelengkap Untuk Mendulang Suara?
Cegah Banjir, Babinsa Binturu dan Warga Kompak Bersihkan Drainase Tersumbat
Ironi Hukum di Bawean : Terlapor Persetubuhan Anak Gugat Orang Tua Korban Pencemaran Nama Baik
Polresta Sidoarjo Gelar Upacara Peringatan Hari Juang Polri
Kapolres Gresik Hadiri Upacara Hari Juang, Kapolri Pimpin Upacara di Surabaya dan Resmikan Patung M Jasin
Diduga Wanprestasi LBH CCI Laporkan Klien ke Polresta Sidoarjo
DLH Jatim Pastikan Pembersihan Taman Apsari Rampung Usai Pesta Rakyat HUT RI
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:59 WITA

Aliansi Rakyat Bone Bersatu Tegaskan Aksi Tolak Kenaikan PBB-P2 Murni Suara Rakyat

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:19 WITA

Bone Adalah Barometer; Masihkah Rakyat Berkuasa atau Sekedar Pelengkap Untuk Mendulang Suara?

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:16 WITA

Cegah Banjir, Babinsa Binturu dan Warga Kompak Bersihkan Drainase Tersumbat

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:14 WITA

Ironi Hukum di Bawean : Terlapor Persetubuhan Anak Gugat Orang Tua Korban Pencemaran Nama Baik

Kamis, 21 Agustus 2025 - 23:11 WITA

Polresta Sidoarjo Gelar Upacara Peringatan Hari Juang Polri

Berita Terbaru

Daerah

Polresta Sidoarjo Gelar Upacara Peringatan Hari Juang Polri

Kamis, 21 Agu 2025 - 23:11 WITA